Sejarah dan Penemu Komputer Pertama
Komputer pertama ditemukan oleh Ahli Matematika asal Inggris bernama Charles Babbage antara tahun 1833 hingga 1871. Mesin hitung yang dikenal sebagai komputer pertama menyerupai mesin modern yang diberi nama Analytical Engine.
Pada Awalnya Kaisar perancis yakni Napoleon Bonaparte pada tahun 1790 memerintahkan peralihan sistem penghitungan lama kekaisaran ke sistem penghitungan baru.
Selama 10 tahun, sejumlah sejumlah orang melakukan konversi penghitungan dan memasukkannya ke dalam tabel. Namun, Napoleon Bonaparte tidak pernah menerbitkan tabel-tabel itu, dan hanya bertumpuk dan berdebu di Académie des sciences di Paris.
Pada tahun 1819, Charles Babbage mengunjungi Paris dan melihat tabel-tabel yang tidak diterbitkan oleh Napoleon Bonaparte di Académie des sciences di Paris. Dia kemudian berfikir, bahwa ada cara untuk dapat menghasilkan tabel seperti itu lebih cepat, dengan lebih sedikit tenaga kerja dan lebih sedikit kesalahan yang dihasilkan.
Babbage memikirkan banyak keajaiban yang dihasilkan oleh Revolusi Industri di Inggris. Jika penemu kreatif dan para pekerja keras dapat mengembangkan dan menciptakan lokomotif uap, lantas mengapa tidak pada pengembangan mesin penghitungan?
Menciptakan Difference Engine Asal Usul Komputer
Charles Babbage kemudian kembali ke Inggris dan memutuskan untuk membuat mesin seperti yang ia pikirkan. Mesin hitung pertama ia beri nama Difference Engine, yang bekerja membuat perhitungan matematika dengan sistem penambahan dan pengurangan saja.
Charles Babbage mendapatkan dana dari pemerintah untuk mengembangkan mesin hitung ini pada tahun 1824 dan menghabiskan waktu selama 80 tahun menyempurnakan hasil temuannya.
Pada tahun 1832, Charles Babbage memproduksi prototipe mesin hitung pertamanya, namun dana untuk pengembangan mesinnya dari pemerintah telah habis.Menciptakan Analytical Engine
Alih-alih menyederhanakan desainnya karena dananya telah habis, Charles Babbage kemudian memikirkan ide yang revolusioner yakni membuat Analytical Engine.
Analytical Engine yang didesain oleh Charles Babbage merupakan jenis komputer mekanik baru yang dapat memuat perhitungan lebih rumit, termasuk perkalian dan pembagian berbeda dengan Difference Engine sebelumnya yang hanya bisa memuat penjumlahan dan pengurangan.
Bagian dari Analytical Engine yang didesain oleh Charles Babbage menyerupai komponen dari setiap komputer yang dijual di pasaran saat ini. Dalam komputer sekarang terdapat tiga bagian utama yakni unit pemrosesan pusat atau CPU, dan memori.
Sementara Analytical Engine milik Babbage tidak menggunakan istilah itu. Dia menyebut CPU dengan istilah “pabrik.” Memori RAM dengan istilah “toko.” Babbage juga memiliki perangkat yang disebut sebagai reader untuk memasukkan instruksi, serta cara untuk merekam di atas kertas hasil yang dihasilkan oleh mesin. Babbage menyebut perangkat output ini sebagai printer, pelopor dari printer inkjet dan laser yang sangat umum saat ini.
Catatan mengenai penemuan Charles Babbage ia bukukan ada hampir seluruhnya. Dia menyimpan banyak catatan dan sketsa tentang komputernya sekitar 5.000 halaman.
Mesin penghitung Difference Engine dan Analytical Engine yang ditemukan oleh Charles Babbage (1791-1871) adalah salah satu icon yang paling terkenal dalam sejarah perkembangan komputer dan merupakan kalkulator otomatis pertama.
Karya Babbage kurang begitu terkenal sampai suatu saat dia bertemu dengan Ada, Countess of Lovelace, anak dari Lord Byron. Babbage mula-mula bertemu ada di sebuah acara tanggal 6 Juni 1833. Sembilan tahun kemudian, Luigi Federico Manabrea (seorang insinyur dari Italia) menjelaskan cara kerja Analytical Engine.
Karya ini kemudian diterjemahkan dan ditambahkan notes oleh Ada Lovelace di tahun 1843. Mulai dari saat itu orang mulai mengenal karya Charles Babbage.
Namun sayang, hanya sedikit sisa peninggalan dari prototipe mesin Difference Engine, dikarenakan kebutuhan mesin tersebut melebihi teknologi yang tersedia pada zaman itu.
Dan walaupun pekerjaan Babbage dihargai oleh berbagai institusi sains, Pemerintah Inggris menghentikan sementara pendanaan untuk Difference Engine pada tahun 1832, dan akhirnya dihentikan seluruhnya tahun 1842. Demikian pula dengan Difference Engine yang hanya terwujudkan dalam rencana dan desain.
Gelar The Lucasian Chair Of Mathematics
Tahun 1828 sampai 1839, Babbage mendapat gelar the Lucasian chair of mathematics (gelar professor matematika paling bergengsi di dunia) dari Universitas Cambridge. Selain mesin hitung, Babbage juga memberikan berbagai kontribusi lain.
Ia diantaranya menciptakan sistem pos modern di Inggris, menyusun table asuransi pertama yang dapat diandalkan, menemukan locomotive cowcather (struktur berbentuk segitiga di bagian depan kereta api, yang mampu membersihkan rel dari gangguan) dan beberapa lainnya. Selain itu Babbage juga menyumbangkan ide-idenya di bidang ekonomi dan politik.
Charles Babbage juga seorang ahli cryptanalysis yang berhasil memecahkan vigenere cipher (polyalphabet cipher). Kepandaiannya ini sebetulnya sudah dimilikinya sejak tahun 1854, setelah dia berhasil mengalahkan tantangan Thwaites untuk memecahkan ciphernya.
Akan tetapi penemuannya ini tidak dia terbitkan sehingga baru ketahuan di abad 20 ketika para ahli memeriksa notes-notes (tulisan, catatan) Babbage.
Babbage juga terkenal dengan julukan bapak komputer. The Charles Babbage Foundation memakai namanya untuk menghargai kontribusinya terhadap dunia komputer.
Profil Charles Babbage
Charles Babbage sebagai penemu komputer pertama lahir di daerah yang sekarang dikenal dengan nama Southwark, London, 26 Desember 1791, anak dari Benjamin Babbage, seorang Banker.
Kelebihannya dalam matematika sangat menonjol. Saat memasuki Trinity College di Cambridge tahun 1811, dia mendapati bahwa kemampuan matematikanya jauh lebih baik, bahkan daripada tutornya sendiri.
Di usia 20 tahunan Babbage bekerja sebagai seorang ahli matematika terutama dibidang fungsi kalkulus. Tahun 1816, dia terpilih sebagai anggota “Royal Society” (organisasi sains dan akademis independen Inggris Raya, masih aktif hingga kini).
Ia juga memainkan peran penting di yayasan “Astronomical Society” (organisasi Astronomi dan geofisika Inggris raya, masih aktif hingga kini) pada tahun 1820. Pada masa ini Babbage mulai tertarik pada mesin hitung, yang berlanjut hingga akhir hayatnya.
Dibalik seluruh keberhasilannya, kegagalan dalam pembuatan mesin perhitungan dan kegagalan bantuan pemerintah kepadanya, meninggalkan Babbage dalam kecewaan dan kesedihan di akhir masa hidupnya. Babbage meninggal di rumahnya di London pada tanggal 18 Oktober 1871.
Charles Babbage ‘Bapak Komputer’
Charles Babbage dikenal sebagai penemu komputer pertama, Difference Engine dan Analytical Engine menjadi sumbangan paling bermanfaat bagi umat manusia. Charles Babbage sendiri kemudian disebut sebagai ‘Bapak Komputer’ atas jasa jasanya dalam menemukan cikal bakal komputer.
Sejak saat itu temuan Babbage terus dikembangkan terutama penemuan komputer modern yang dibuat oleh Alan Turing. Saat ini komputer menjadi alat penunjang dalam kehidupan manusia dan bentuknya pun semakin moden dan semakin canggih dari personal komputer, laptop hingga super komputer.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar