Senin, 26 Agustus 2019

Sejarah Penemuan Oven

Sejarah Penemuan Oven

John-Mauchly-300x291
Dalam tahun 1945
Percy Lebaron Spencer adalah insinyur dan pencipta Amerika, dirinya bekerja di pabrik magnetron yaitu pabrik alat yang digunakan untuk menghasilkan sinyal radio  dan gelombang mikro(bentuk awal dari radar).  Radar merupakan inovasi  penting di masa perang, penggunaan gelombang mikro ini digunakkan untuk memasak makanan karena ketidaksengajaan.
Saat sedang berdiri di dekat sebuah magnetron yang aktif, Spencer mengetahui kalau batang coklat yang ada di sakunya meleleh, hal itu adalah akibat gelombang mikro, lalu dia mencobanya terhadap biji jagung brondong dan juga pada sebutir telur.
Tahun 1945, Spencer menciptakan seperangkat alat untuk memasak makanan dengan menggunakan radiasi gelombang mikro. Raytheon melihat kemungkinan ini, dan setelah memperoleh Amana Refrigeration pada 1965, mampu menjual microwave oven dalam skala besar. Oven microwave pertama dikenal dengan nama Radarange hingga sekarang ada lebih dari 200 juta yang digunakan di seluruh dunia.
Sekitar tahun 1946 Percy Spencer melihat sesuatu yang luar biasa, saat ia sedang menguji tabung hampa baru(magnetron), saat ia menemukan bahwa permen di sakunya telah meleleh, lalu ia mencoba eksperimen lain, yang kali ini  menggunakkan popcorn kernel diletakkan di dekat tabung, Dr Percy Spencer berdiri agak lebih jauh sehingga ia mengawasi dengan inventif dan hasilnya sebagaian popcorn retak dan berantakkan ke semua laboratorium-nya.
Besoknya Spencer menaruh tabung magnetron dekat telur. Spencer melihat telur mulai terguncang lalu telur meledak karena kenaikan suhu yang cepat dalam telur mengakibatkan tekanan internal yang cukup besar. Spencer berpendapat bahwa permen yang meleleh, popcorn retak, dan juga telur meledak, kejadian itu disebabkan kepadatan energi  karena gelombang mikro rendah.
Dr Spencer menjelaskan kotak logam itu bekerja dan energi masuk kotak dan tidak bisa melarikan diri, sehingga menciptakan medan elektromagnetik yang berkepadatan lebih tinggi. Ketika makanan ditempatkan di dalam kotak, di makanan itu ada energi gelombang mikro, suhu makanan sangat cepat naiknya. Dr Spencer menemukan cara dalam revolusi memasa dan bisa membuat sebuah industri bernilai jutaan dolar. Tidak heran jika banyak yang sangat enggan tentang unit pertama ini, kemudian mereka hanya menemukan penerimaan terbatas. Pada awal penjualan sangat mengecewakan tapi karena hal itu perbaikan dan penyempurnaan dapat terselesaikan.
Perusahaan Raytheon Corporation  memproduksi oven microwave komersial pertama tahun 1954 disebut 1161 Radarange dengan ukuran yang cukup besar, mahal, dan hanya berkekuatan 1600 watt. Domestik pertama microwave oven diproduksi tahun 1967 oleh Amana (sebuah divisi dari Raytheon).
Tahun 1967, Amana memperkenalkan microwave oven baru untuk di dapur rumah. Pada awalnya penjualan sangat lambat selama beberapa tahun, hal itu disebabkan harga oven yang relatif mahal. Microwave cepat memasak telah tercipta pada tahun-tahun berikutnya, Litton dan sejumlah perusahaan lain bergabung dengan meja pasar oven microwave. Pada akhir 1971, harga unit meja mulai menurun dan kemampuan mereka diperluas.
Banyak industri makanan yang mulai tau potensi dari microwave oven. Industri mulai banyak menggunakan gelombang mikro pada produksi kering keripik kentang dan biji kopi panggang dan kacang. Bahkan shucking kerang dibuat lebih mudah oleh gelombang mikro. Industri lain menemukan berbagai aplikasi dari pemanasan microwave cukup menguntungkan. Pada waktunya, gelombang mikro sedang digunakan untuk mengeringkan gabus, keramik, kertas, kulit, tembakau, tekstil, pensil, bunga, buku-buku basah, dsb. Microwave oven telah menjadi kebutuhan di pasar komersial dan kemungkinan tampak tak ada habisnya.
Oven Laboratorium
Oven laboratorium adalah salah satu alat laboratorium yang memiliki fungsi cukup penting, fungsin Oven laboratorium ini untuk memanaskan atau juga bisa mengeringkan alat-alat laboratorium dan objek-objek lainnya. Di Dunia Produk Memmert adalah salah satu produsen oven yang sudah terkenal termasuk di Indonesia.
250_250_drying_oven1
Umumnya pemakaian digunakan untuk mengeringkan gelas laboratorium, zat-zat kimia dan pelarut organik dan dapat juga digunakan untuk mengukur kadar air. Suhu oven lebih rendah dibandingkan dengan suhu tanur yaitu berkisar antara 105ÂșC.
Tidak semua gelas laboratorium dapat dikeringkan menggunakan oven, hanya beberapa gelas dengan spesifikasi tertentu yang dapat dikeringkan, yaitu gelas dengan ketelitian rendah. Sedangkan bagi gelas dengan ketelitian yang tinggi tidak dapat dikeringkan dengan oven. Jika alat gelas dengan ketelitian tinggi tersebut dikeringkan ke dalam oven, maka alat gelas tersebut akan memuai dan berakibat rusak atau ketelitiannya tidak lagi akurat. Biasanya alat gelas yang memiliki ketelitian tinggi menggunakan desikator untuk mengeringkannya.
Cara penggunaan alat laboratorium
Oven laboratorium relatif mudah penggunaannya. Namun sebelumnya perlu kita diketahui fungsi dari beberapa tombol yang terdapat pada oven tersebut. Tombol POWER adalah tombol yang digunakan untuk menghidupkan ataupun mematikan oven. Selain itu terdapat tombol untuk menyalakan atau mematiakn kipas. Knop berwarna biru berfungsi untuk menaik turunkan kecepatan putaran kipas. Pada bagian depan oven terdapat 2 layar yang menunjukkan suhu. Layar PV menunjukkan suhu alat sedangkan layar SV menunjukkan suhu yang diinginkan. Tombol SET, UP (panah keatas) dan DOWN (panah kebawah) digunakan untuk mensetting suhu yang diinginkan. Dapat pula untuk mensetting waktu.
Dalam penggunaan oven, setelah pintu oven dibuka, alat yang ingin dikeringkan dimasukkan kedalam oven dan pintu ditutup kembali. Setelah itu, tombol POWER ditekan, kipas dinyalakan dan kecepatan kipas juga diatur. Kemudian set suhu dengan menekan tombol SET. Layar SV akan menunjukkan suhu yang diinginkan. Tunggu hingga layar PV menunjukkan suhu yang hampir sama dengan layar SV. Lalu oven dimatikan dengan menekan tombol POWER. Alat dikeluarkan dari dalam oven.
Perawatan alat laboratorium
Oven yang baik adalah oven yang selalu dirawat. Sebelum oven digunakan bersihkan semua aksesori dan rak tatakan. Selalu pastikan steker oven sudah dicabut dan oven sudah dingin sebelum dibersihkan. Buka pintu oven dan bagian dalam dibersihkan dengan lap lembut dalam air panas atau detergen. Zat abarsif jangan digunakan untuk membersihkan oven. Jangan mengelap elemen pemanas. Bagian luar dapat dibersihkan dengan lap basah.
Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, tidak diperbolehkan menggunakan alat gelas untuk dimasukkan kedalam oven. Jagalah agar selalu ada jarak minimal 1” antara bagian atas dan bagian elemen pemanas. Jangan sekali-sekali menggunakan oven dalam keadaan pintu terbuka. Hindari seringnya membuka pintu oven saat sedang digunakan, hal ini menimbulkan panas dalam oven berkurang. Selalu gunakan gegep untuk mengambil peralatan dari dalam oven. Hentikan pemakaian oven bila terlihat asap pada kabel listrik. Segera cabut steker dari stopkontak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mesin Fotocopy

 Mesin Fotocopy adalah sebuah mesin yang digunakan untuk melakukan duplikasi dokumen-dokumen dimensi ke dalam kertas dengan biaya yang san...