Selasa, 13 Agustus 2019

Alat Alat Elektronika dan Fungsinya

Alat Alat Elektronika dan Fungsinya


Alat Alat Elektronika dan Fungsinya – Mempelajari elektronika tak hanya sebatas pada teori saja, melainkan harus praktek langsung, baik itu mengukur komponen, merakit komponen, membuat rangkaian elektronika, sampai dengan melakukan troubleshooting pada sebuah rangkaian elektronika.
Semua kegiatan praktek tersebut memerlukan yang namanya alat. Dalam dunia elektronika kita mengenal banyak sekali alat-alat kerja. Mulai dari yang sifatnya sederhana dan mudah ditemukan, sampai dengan alat-alat canggih yang tak semua orang bisa memiliki dan menggunakannya.

Alat Alat Elektronika

Pada kesempatan yang baik ini belajarelektronika.net akan berbagi sedikit informasi kepada anda semua mengenai alat-alat elektronika yang biasanya digunakan dalam praktek elektronika. Nah, bagi anda yang tertarik dan ingin mengetahui informasi lebih lengkapnya, silahkan simak baik-baik informasi lengkap berikut ini.
1. Obeng
Pastinya anda semua sudah tidak asing lagi dengan yang namanya obeng. Obeng ini merupakan sebuah alat yang digunakan untuk memutar skrup, baik untuk melepas ataupun memasangnya. Karena pada saat praktek elektronika, ukuran dan jenis sekrup yang digunakan sangat bervariasi, jadi sebaiknya gunakan obeng set yang terdiri dari berbagai jenis dan ukuran.
2. Solder
Solder adalah sebuah alat yang digunakan dalam setiap praktek elektronika. Alat ini memiliki fungsi untuk mematri antara kaki komponen dengan PCB atau kawat atau komponen lainnya. Biasanya penggunaan solder selalu diiringi dengan timah sebagai bahan untuk mematrinya.
Sekedar informasi bahwa solder yang baik adalah solder yang memiliki daya 300 watt. Solder tersebut akan mengeluarkan panas yang cocok digunakan untuk melelehkan timah dengan sempurna dan tidak merusak komponen karena pasas berlebihan.
3. Tang
Dalam praktek elektronika, tang merupakan alat yang sangat penting. Ada banyak sekali jenis tang mulai dari tang cucut atau tang moncong yang biasa digunakan untuk menjepit komponen, sampai dengan tang potong yang dapat digunakan untuk memotong kaki komponen, kawat, ataupun kabel.
4. Pinset
Pinset merupakan salah satu alat elektronika yang memiliki fungsi untuk memegang komponen yang memiliki ukuran sangat kecil. Penggunaan pinset biasanya dilakukan saat kita hendak menyolde komponen berukuran kecil ke PCB agar tidak goyang dan meleset saat disolder. Pinset juga dapat digunakan sebagai alat pencabut komponen berukuran kecil.
5. Avometer
Avometer atau multitester merupakan sebuah alat elektronika yang berfungi untuk mengukur komponen elektronika, arus, tegangan, hambatan, dan beberapa satuan lainnya. Avometer juga dapat digunakan untuk mengetahui rusak tidaknya sebuah komponen. Selain itu ada dua jenis avometer yang biasa kita kenal, yakni avometer analog dan avometer digital.
6. Tespen
Tespen merupakan alat elektronika yang memiliki bentuk seperti obeng. Alat ini digunakan untuk mengetahui benar tidaknya ada aliran listrik. Prinsip kerjanya sangat mudah. Saat ujung tespen ditempelkan pada aliran listrik, maka ujung lain dari tespen tersebut akan menyala.
Sebenarnya masih ada banyak sekali alat alat elektronika yang belum kami sebutkan. Semoga pada artikel selanjutnya akan dibahas lebih lengkap lagi. Sekian informasi yang bisa kami sampaikan kali ini. Semoga dapat bermanfaat bagi para pembaca setia belajarelektronika.net. Baca juga artikel lainnya mengenai simbol-simbol elektronika.

Incoming search terms:

  • alat alat elektronika
  • alat elektronika
  • nama alat elektronik dan fungsinya
  • alat alat elektronik
  • alat elektronik dan kegunaannya
  • 20 macam alat elektronik
  • alat elektronik dan fungsinya
  • Alat-alat elektronika
  • peralatan elektronika dan fungsinya
  • alat alat elektro

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mesin Fotocopy

 Mesin Fotocopy adalah sebuah mesin yang digunakan untuk melakukan duplikasi dokumen-dokumen dimensi ke dalam kertas dengan biaya yang san...